TRENGGALEK – BPR Jwalita Trenggalek terus melakukan inovasi dalam berbisnis di tahun 2024 serta menawarkan peluang-peluang bisnis kepada masyarakat Trenggalek di tahun 2025 dan seterusnya.
Direktur BPR Jwalita Trenggalek, Dwi Fradianriani menjelaskan, modal BPR tersebut mencapai Rp 20,3 Miliar dimana 98 persennya merupakan milik Pemkab.
“Jadi mengapa BPR Jwalita disebut milik Pemkab, karena saham terbesar adalah Pemkab Trenggalek, “ucapnya, Kamis, 24 Oktober 2024.
Dwi sapaannya menuturkan, dari modal Rp 20,3 Miliar tersebut, keuntungan yang yang sudah dikembalikan ke Pemkab sebesar Rp 12 Miliar.
Selain itu, BPR Jwalita juga berusaha meningkatkan kinerja dan profit supaya dari tahun ke tahun bisa makin berkontribusi menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD)
“Alhdulillah, dari tahun ke tahun terus meningkat. Sekarang sudah punya 13 jaringan kantor di 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Trenggalek, kecuali Kecamatan Suruh yang masih bergabung dengan Kecamatan Karangan, “imbuhnya.
Ditambahkan Dwi, dari modal Rp 20,3 Miliar, sekarang aset yang dimiliki oleh BPR mencapai 150 Miliar.
“Semoga keuntungan laba di tahun ini bisa menembus Rp 2,6 Miliar dan bisa meningkat di tahun-tahun berikutnya.
Trenggalek Acces Dan Arisan Inovasi Terbaru
Selain itu PT BPR Jwalita juga telah memiliki layanan digital Trenggalek Access. Layanan itu akan memberikan kemudahan transaksi secara online.
Direktur PT BPR Jwalita Trenggalek mengatakan aplikasi itu bisa melayani pembayaran PLN, PDAM, Telkom, BPJS, TV kabel, hingga cicilan asuransi.
Aplikasi tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk pembelian tiket pesawat, kereta, voucher, dan masih banyak lagi.
“Aplikasi ini akan memudahkan transaksi apapun. Para pelaku industri rumahan dan UMKM di Trenggalek bisa memanfaatkannya,” ujar Dwi.
Dia menjelaskan dalam acara Simarmas PT BPR Jwalita itu mengajak masyarakat menabung dengan sistem arisan. Pada setoran kesepuluh ini, satu unit sepeda motor diundi.
“Undian setiap sepuluh bulan dan 20 bulan berhadiah motor, bagi yang mendapatkan tidak perlu setor arisan lagi,” ucapnya.
Pada setoran 30 bulan, ada undian berupa satu unit mobil. Makin banyak ikut arisan maka besar kesempatan untuk membawa pulang hadiah. “Arisan Simarmas ini cukup dengan menyetor uang Rp 100 ribu saja setiap bulan, maksimal tanggal 10,” jelasnya.
