MUNJUNGAN – Seorang nelayan Warga Desa Masaran Kecamatan Munjungan yang dikabarkan hilang saat mencari kerang di tebing karang Laut selatan berhasil diketemukan.
Korban bernama Agus Darmanto (33) warga Ngaliran, Desa Masaran, Kecamatan Munjungan Trenggalek ditemukan mengapung sekira pukul 05.00 WIB, menjelang subuh.
“Kondisi jenazah mengapung tidak terangkut di karang. Kemudian juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” kata Iptu Cikini Kapolsek Munjungan.Selasa (24/09/24)
Korban pertama kali ditemukan oleh nelayan setempat yang dilaporkan ke Tim Evakuasi. Jarak penemuan mayat dari bibir pantai sekitar 3 kilometer.
“Tim SAR menggunakan perahu Basarnas bersama nelayan untuk mengevakuasi jenazah,” terangnya.
Jenazah langsung dievakuasi ke bibir pantai untuk dimandikan, dan selanjutnya akan diseragkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan.
Sebelumnya korban bersama kakaknya, Cipto (37) mencari kerang di kawasan tebing karang di bibir laut Dusun Ngadipuro, Desa Craken, Kecamatan Munjungan.
Kapolsek Munjungan Iptu Cikini mengatakan,korban berangkat mencari kerang pada hari Jumat(20/09) sekira pukul 13.00 WIB.
“Untuk menuju lokasi, keduanya menaiki rakit yang terbuat dari bambu,” kata Iptu Cikini, Sabtu (21/9/2024).
Kemudian mereka naik ke tebing Karang Tok Pakis untuk mencari kerang namun tidak berselang lama datang ombak besar.
“Akibat hantaman ombak, korban Agus akhirnya terjatuh ke laut,” terangnya.
Saat tersapu ombak, korban sempat berpegangan kaki kakaknya, namun akhirnya terlepas jatuh ke laut.
“Mengetahui adiknya terjatuh, Cipto berusaha memberikan pertolongan dengan cara berenang,” terang Iptu Cikini.
Namun, upaya tersebut gagal karena kondisi ombak sangat besar.Kemudian Cipto ditemukan dan ditolong oleh salah seorang pemancing.
“Kakak korban Ditolong oleh salah satu warga, saat itu kondisinya lemas di atas tebing,” ujarnya.
Saat ini, tim SAR gabungan dari Basarnas Trenggalek, TNI, polisi, nelayan dan beberapa relawan melakukan upaya pencarian di perairan selatan Munjungan.
“Tim gabungan dengan menggunakan perahu nelayan melakukan penyisiran di laut, sementara itu ada juga tim lain yang memantau dari darat,” kata Kapolsek