BENDUNGAN – Pemerintah Provinsi Jawa Timur, menyiapkan lahan untuk relokasi warga terdampak tanah longsor di RT 21 Desa Sumurup, Kecamatan Bendungan, Trenggalek.
Lahan tersebut berada sekitar 2 KM dari lokasi tanah longsor saat ini dan masih masuk wilayah Desa Sumurup.
Lokasi untuk relokasi ini merupakan area perkebunan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengatakan para warga yang kini tengah mengungsi bersedia untuk direlokasi.
“Hasil dari komunikasi kami kemarin bahwa masyarakat disini berkenan untuk di relokasi,” terang Khofifah, Minggu (23/10/2022).
Tercatat ada 37 rumah dengan 51 KK yang terdampak bencana ini. Sesuai mitigasi, lokasi tersebut tidak aman lagi untuk ditinggali.
“Nanti akan kita lihat, dan bila keamanannya cukup maka bisa segera kita bangunkan hunian yang aman sehingga mereka merasa lebih terlindungi,” ujarnya.
Khofifah menyebut proses hibah tanah milik Pemerintah Provinsi ke Pemerintah Kabupaten prosesnya lebih cepat dan mudah.
“Tentunya tidak lama bila pemprov dan pemkab bisa langsung. Kecuali bila bersama dengan lembaga di luar pemkab harus dengan perda,” ujarnya.
