PULE – Jenazah pekerja migran Indonesia (PMI) asal Trenggalek yang meninggal di Taiwan akhirnya tiba di tanah air.
Keluarga almarhum bernafas lega pasalnya hampir 21 hari masa penantian, jenazah belum juga datang.
Almarhum atas nama Suyatmi (40) warga RT.36 RW. 10 Dusun Ngrandu Desa Joho Kecamatan Pule meninggal akibat sakit.
Nur Samsu kerabat almarhum mengatakan, almarhum mulai bekerja di Taiwan sejak 2018 yang lalu.
“Sebelum Covid berangkat ke kerja di Taiwan dan memiliki riwayat penyakit maag akut dan asam lambung,” ujar Nursamsu, Selasa (04/10/2022).
Pekerja migran asal Trenggalek ini meninggal pada bulan September yang lalu, dan diketahui pertama kali oleh sang majikan.
“Saat dibangunkan majikan pada pagi hari, ternyata almarhum sudah meninggal,” ujar Samsu.
Samsu menambahkan, proses pemulangan jenazah memerlukan waktu 21 hari hingga sampai di Bandara Juanda Surabaya
“Hari ini sudah sampai Bandara Juanda, dan langsung dipulangkan ke rumah duka Kemungkinan sampai di Joho nanti malam,” terangnya.
Seluruh biaya pemulangan menurut Samsu sudah diurus oleh perusahaan penyalur yang memberangkatkan.
“Termasuk biaya ambulan dari bandara sampai Trenggalek nanti yang membiayai Perusahaan penyalur,” pungkasnya.
Smoga almarhumah husnul khotimah dan keluarga yg ditinggalkan di diberi ketabahan